Management

Pengantar.

Dalam sebuah Produksi Pementasan Teater terdapat dua bagian di dalamnya yaitu bagian Art yang meliputi Sutradara, Aktor, Penata Artistik, penata Musik, Dll, Dan Bagian Non Art yaitu Management produksi yang didalamnya meliputi Pimpinan Produksi, Sekretaris Produksi, Bendahara, Publikasi. Dll,.

Pengertian Management Produksi Teater.

Management produksi dalam teater sangat erat kaitannya dengan disiplin ilmu manajemen.Manajemen berasal dari kata to manage yang berarti mengatur (merencanakan).

Management Produksi Teater yaitu sebuah proses ataupun kinerja mengatur ataupun merencanakan, yang didalamnya terdapat bidang ataupun bagian - bagian yang menjalankan fungsi dan tugasnya masing – masing dan saling berkoordinasi satu sama lainnya sehinnga tercapai sebuah pementasan yang baik dan sesuai dengan target yang di harapakan yaitu sebuah pementasan yang ideal.

Fungsi Management Produksi Teater.

Fungsi dari management teater yaitu Planing, Organizing, Actuating, Controling, Evaluating.

Planing :

Merencanakan atau mengkonsep apa yang akan dipentaskan, seperti naskah apa yang akan diangkat, dimana pementasan tersebut akan dilaksanakan.

Organizing :

mengkelompokanataupun membagi sesuai dengan fungsinya masing masing – masing seperti pemilihan sutradara, pimpinan produksi yang akan memimpin keseluruhan team produksi dan bagian lainnya.

Actuating :

Pada proses ini adalah melaksanakan fungsinya menurut bagian yang telah ditentukan.

Controling :

Mengontrol setia bagian – bagian dalam menagement agar sesuai dengan fungsinya masing – masing.

Evaluating :

Mengevaluasi semua kinerja dari manjement agar hasi dari keneja tersebut optimal dan sesusai dengan apa yang diharapkan.

Bagian – Bagian dan tugas dalam Management Produksi Teater.

Produser

Sebagai pemilik dana dan membiayai semua kebutuhan dalam sebuah pementasan teater.

Pimpinan Produksi :

Pimpinan Produksi Bertugas untuk mengawasi dan mengontrol setiap bagian – bagian yang ada dalam management Produksi.

Sekretaris produksi :

Sekretaris merupakan orang yang bertanggung jawab untuk membukukan dan mencatat semua kegiatan dan semua hal yang berhubungan dengan keskertarisan seperti surat menyurat dll.

Bendahara Produksi :

Sebagai bagian yang bertugas untuk mengatur dan mencatat pemasukan dan pengeluaran uang.

Dana Usaha :

Mempunyai fungsi yaitu untuk mencari peluang – peluang dana dan biasanya menggunakan media proposal.

Publikasi :

Bagian ini yang menyebarluaskan informasi kepada khalayak masyarakat tentang agenda acara ataupun pementasan yang akan dilaksanakan.

Adapun media dari publikasi yaitu :

- Press Release

Press Release adalah informasi dalam bentuk berita yang disampaikan kepada pengelola pers/redaksi media massa (televisi, radio, surat kabar, majalah) untuk dipublikasikan dalam media massa tersebut.

Adapun cara penulisan press release yaitu dengan 5W 1H (What: Apa yang terjadi?, Where: Di Mana terjadinya?, When:Kapan terjadinya?, Who:Siapa yang terlibat dala peristiwa tersebut? Why: Mengapa peristiwa itu terjadi? dan How: bagaimana berlangsungnya peristiwa tersebut?)

- Brosur

- Leaflet

- Booklet

- Poster

- Spanduk

- Baligho

- Dll

Tiketing :

Bagian yang bertanggung jawab terhadap penyebaran dan penjualan tiket.

Dokumentasi :

Merupakan bagian yang berfungsi sebagai pendokumentasiaan acara atau pementasan.

Konsumsi :

Sebagai penyedia bahan energi untuk semua bagian – bagian dalam sebuah produksi teater.

Tranportasi :

Sebagai penyedia kendaraan apabila dibutuhkan sebagai contoh pentas teater keliling.

Stage Manager :

Bagian ini yang mengatur dan bertanggung jawab terhadap semua yang berkaitan dengan panggung, kebutuhan artisik, dari kapan target sett harus beres, sampai penonton masuk, semua di bawah komando stage manager dan di koordinasikan dengan bagian yang lainnya.